Satu sosok yang kisahnya sudah aku baca saat masih di bangku SD. Kisah yang meski aku baca saat kecil, namun menggoreskan kenangan luar biasa hingga saat ini. Sosok yang kisahnya sangat harum dan sangat layak untuk dijadikan sebuah panutan dan pelajaran dalam hidup.
Beliau adalah Khalid Bin Walid
Dari semua tinta emas yang Khalid torehkan, ada satu kisah yang sering kuambil menjadi sebuah panduan menjalani kehidupan. Kisah antara Umar Sang Khalifah dengan Khalid Sang Panglima
Saat Khalid dicopot dari jabatannya di puncak kepemimpinannya, dan tercatat Khalid adalah panglima yang tidak pernah sekalipun mengalami kekalahan. Bayangkan, bagaimana ketika seorang pemimpin tidak bersalah, tidak melakukan kezaliman apapun, tapi kemudian tiba-tiba dicopot begitu saja, bagaimana rasanya?
Inilah pelajarannya…
Pelajaran berharga saat Khalid dicopot dipuncak kepemimpinannya adalah perkataan beliau yang sangat masyhur “Aku berjuang bukan untuk Umar, aku berjuang untuk Tuhannya Umar dan Pemilik ka’bah ini, di manapun posisiku selama aku masih bisa berjuang untuk Allah, tidak ada masalah bagiku,” katanya dengan kepala tegak.
Umar dengan segala kebijaksanaannya dapat mengistirahatkan khalid dari jabatannya sebagai panglima tertinggi, namun tidak ada satu sosok yang dapat mengistirahatkan Khalid dari amal kebaikan. Kalau hanya kepada Allah kita gantungkan semua harapan dan cita-cita, maka tidak satu orangpun yang dapat mengistirahatkan kita dari berbuat kebaikan.
Manusia dapat mengistirahatkan kita dari jabatan, namun tidak dengan amal kebaikan kita !
(Gus Azwa/ADABIMAGZ.COM)
No comment for Pelajaran Saat Khalid Bin Walid Dicopot Dari Jabatan